Mau maju memang perlu berfikir dan berinovasi, seperti pebisnis yang satu ini bagaimana cara agar dagangan mereka mempunyai ciri khas dan dikenal masyarakat.
Seperti yang dilakukan oleh seorang pedagang muda di Karawang ini, dia berhasil mengangkat panganan tradisional tutut (siput) menjadi panganan yang memiliki nilai jual yang tinggi dan pembelinya pun bisa menembus berbagai kalangan.
Terinsfirasi oleh nama purti Pak Harto Mba’ Siti Hardianti yang biasa dipanggil Mba’ Tutut, yang kebetulan sama namanya dengan panganan yang dijualnya maka jadilah “TUTUT PAK HARTO” menjadi merek dagang yang bukan main menyedot perhatian masyarakat Karawang dan sudah dapat dipastikan ujung-ujungnya pengen tahu, dan pengen nyobain……….apalagi generasi baru yang belum kenal yang namanya “Mba’ Tutut ini” pasti penasaran dong!
Soal rasa, namaya juga panganan tradisional…..dan disitulah ciri khasnya.
Anda pengen nyoba? Datang aja di jalan Kertabumi Karawang ada lesehanya lho ……..
Strategi bisnis yang lumayan jitu ini telah mendatangkan omset yang luar biasa, bayangkan satu porsi dijual Rp. 3000 – Rp. 5000, dalam satu hari bisa terjual ratusan porsi WOW..!!!
ANDA TERINSFIRASI..? CARI POTENSI DI DAERAH MU… DAN LAKUKAN PASTI BISA!
0 komentar:
Post a Comment